Nenek Amnah Akui Kenyamanan Program JKN-KIS untuk Lansia

Jakarta, CNN Indonesia --

Nenek Amnah, wanita asal Aceh berusia 74 tahun, mengaku kekhawatirannya akan kebutuhan layanan kesehatan di usia senja hilang setelah mengikuti program JKN-KIS.

Kemudahan layanan kesehatan dan biaya gratis, membuatnya tak takut berobat jika ada keluhan kesehatan.

Dulu sebelum ia menjadi peserta program JKN-KIS, Amnah pernah keracunan makanan. Ia hanya dirawat di rumah dan pengobatan ditanggung pribadi. Harga obat yang tinggi kian menambah deritanya.


"Obat-obatan dan biaya perawatan saya tanggung pribadi, sehingga cukup menguras isi tabungan," ujar Amnah ketika ditemui di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Langsa, Aceh, pada Rabu (28/7).

Namun sejak adanya BPJS Kesehatan derita itu tak lagi dia rasakan. Kemudahan, keramahan, dan biaya murah, sampai-sampai pengobatan tanpa biaya, membuat rasa khawatirnya hilang ketika merasakan gejala masalah kesehatan.

"Ramah sekali semua petugas tadi, mulai saya masuk sampai saya keluar tidak ada saya merasa dipersulit," jelas Amnah.

Tak hanya itu, kini Pelayanan Melalui WhatsApp (Pandawa) dan Mobile JKN membuatnya tak perlu bolak-balik ke kantor BPJS. Satpam Kantor BPJS Langsa mengajarkan anaknya untuk menggunakan layanan ini.

Amnah pun mengaku dengan kenyamanan layanan semacam ini, ia tak bakal takut berobat. Maklum, kata dia, banyak gejala gangguan kesehatan yang dirasakan ketika usia sudah senja.

Cepat-cepat berobat merupakan cara terbaik agar penyakit tidak kian parah.

"Jangan sampai sudah parah baru mau untuk diobati. Saya mau berobat sesegera mungkin, pinggang saya sangat nyeri sekarang."

Amnah berharap agar masyarakat yang belum menyadari betapa pentingnya memiliki jaminan kesehatan, segera mendaftarkan diri sebagai peserta Program JKN-KIS untuk mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan kapan pun dan di mana pun.

(fef)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "Nenek Amnah Akui Kenyamanan Program JKN-KIS untuk Lansia"

Post a Comment